Hasil survei Inventure Indonesia bersama Alvara Research Center menunjukkan, 71% konsumen lebih mempercayai layanan telemedicine yang disediakan rumah sakit dibandingkan startup kesehatan. Hanya 29% responden yang tidak sepakat dengan pernyataan tersebut.
Konsumen lebih percaya terhadap telemedicine dari rumah sakit karena sudah memiliki ekosistem layanan kesehatan, baik dari segi fasilitas maupun keahlian dokter. Selain itu, rumah sakit dianggap sudah teruji dan mampu memberikan nilai keamanan kepada konsumen.
(Baca: Berapa Jumlah Rumah Sakit di Indonesia?)