Dana Moneter Internasional (IMF) memproyeksikan ekonomi Asia Pasifik terkontraksi hingga 2,2% pada 2020 secara tahunan (year-on-year/yoy). Angka tersebut lebih buruk dari prediksi pada April 2020, yang sebesar 0%.
Pertumbuhan ekonomi di negara berkembang diperkirakan sebesar -1,7%, sementara negara maju jatuh lebih dalam hingga 4,2%. Perekonomian negara-negara kecil di Pasifik pun diprediksi tumbuh negatif 7,5%.
(Baca: IMF Revisi Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi, Indonesia Terkontraksi Lebih Dalam)
Ekonomi di Asia Pasifik diperkirakan pulih pada 2021 dengan pertumbuhan sebesar 6,9%. Namun, proyeksi ini juga dipangkas dari 7,6% pada April 2020.