Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama periode 5-12 Juli 2019 stagnan di level 6.373 poin. Indeks sempat menyentuh level tertinggi pekan ini di level 6.417,07 poin pada penutupan perdagangan Kamis (11/7). Namun, pada penutupan perdagangan saham Jumat (12/7), IHSG melemah 0,68%. Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah menilai koreksi IHSG hari ini dipengaruhi faktor jenuh beli dari pelaku pasar.
Level terendah IHSG pada pekan ini terjadi pada Senin (8/7) di level 6.351,83 poin. Selama sepekan, IHSG ditopang oleh empat sektor, yakni indeks sektor aneka industri, sektor properti dan real estat, sektor keuangan, serta sektor perdagangan dan jasa. Indeks sektor aneka industri naik paling tinggi 3,95% disusul sektor properti dan real estat yang naik 1,98%. Indeks sektor keuangan naik 1,47% sedangkan indeks sektor perdagangan dan jasa menguat 1,29%.
Indeks sektor konsumer turun paling dalam 3,14% disusul sektor pertambangan yang terkoreksi 2,4%. Indeks sektor infrastruktur turun 1,47% kemudian indeks sektor manufaktur minus 1,32%. Indeks sektor pertanian juga turun 1,23% sedangkan indeks sektor industri dasar turun 0,48%.
(Baca Databoks: Penguatan Rupiah Pacu IHSG ke Zona Hijau)