Meningkatnya penestrasi internet dan telepon pintar semakin membuka peluang transaksi digital di tanah air. Selain itu, semakin banyaknya generasi Z yang lahir di era digital, dari 250 juta jiwa populasi di Indonesia akan mendukung pertumbuhan fintech (finansial teknologi) domestik.
Berdasarkan data Statista, pasar fintech Indonesia diperkirakan mencapai US$ 18,65 miliar pada 2017 dan akan meningkat menjadi US$ 37,15 miliar pada 2021. Dari jumlah tersebut, lebih dari 99 persen merupakan transaksi pembayaran digital. Sisanya merupakan bisnis keuangan dan keuangan personal.
Adapun pembayaran digital 2017 terdiri atas, digital commerce (pembayaran perdagangan digital) senilai US$ 18,55 miliar, mobile payment (pembayaran mobile) US$ 9 miliar, dan Peer to Peer Money Transfer senilai US$ 48 miliar.