Berdasarkan data dari Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), produksi kopi global mencapai 170 juta kantong per 60 kg kopi pada periode 2022/2023.
Jumlah ini meningkat sebesar 2,8% dari periode sebelumnya (year-on-year/yoy) yang tercatat telah memproduksi kopi sebanyak 165,37 juta kantong pada 2021/2022.
Indonesia tercatat sebagai negara penghasil kopi terbesar ke-3 di dunia pada 2022/2023 yang telah memproduksi kopi sebanyak 11,85 juta kantong.
Rincinannya, Indonesia memproduksi kopi arabika sebanyak 1,3 juta kantong dan kopi robusta sebanyak 10,5 juta kantong.
Sebanyak 75% kopi yang dihasilkan Indonesia, berasal dari daerah dataran rendah di Sumatra Selatan dan Pulau Jawa.
Sementara produsen kopi terbesar global ditempati oleh Brasil, yang memproduksi kopi sebanyak 62,6 juta kantong kopi pada 2022/2023.
Jumlah tersebut meningkat sebanyak 4,5 juta kantong, dari periode sebelumnya (yoy) yang telah menghasilkan kopi sebanyak 58,1 juta kantong.
Adapun Vietnam di peringkat kedua yang memproduksi 29,75 juta kantong kopi sepanjang 2022/2023. Kopi yang dihasilkan Vietnam didominasi oleh kopi robusta yaitu sebanyak 28,74 juta kantong dan 1,01 juta kantong lainnya adalah kopi arabika.
Selain itu, kopi robusta asal Vietnam juga terkenal dengan rasa pahitnya dan tidak terlalu asam.
Urutan keempat dan kelima diisi oleh Kolombia dan Ethiopia dengan masing-masing produksi sebesar 11,3 juta kantong dan 8,27 juta kantong. Sisanya, terlampir pada grafik di atas.
(Baca juga: Konsumsi Kopi di Eropa dan Amerika Paling Tinggi di Dunia)