Provinsi dengan Porsi Areal Perkebunan Karet Terluas di Indonesia 2024

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), luas areal perkebunan karet di Indonesia pada 2024 mencapai 3,15 juta hektare (ha).

Berdasarkan pengusahaannya, 2,86 juta ha (90,68%) merupakan perkebunan rakyat, 177.626 ha (5,64%) perkebunan besar swasta, dan 115.961 ha (3,68%) perkebunan besar negara.

BPS mengatakan, total 3,15 juta ha ini tersebar di 25 provinsi, dengan Sumatera Selatan sebagai provinsi dengan luas areal terbesar, yakni 770.567 ha atau 24,47% dari total luas secara nasional.

Berikut 5 provinsi dengan porsi areal perkebunan karet terluas di Indonesia pada 2024:

1. Sumatera Selatan: 24,47% (770.567 ha)
2. Jambi: 11,99% (377.671 ha)
3. Sumatera Utara: 10,79% (339.728 ha)
4. Kalimantan Barat: 9,63% (303.237 ha)
5. Kalimantan Tengah: 8,69% (273.528 ha)

Menurut BPS, pada 2024, produksi karet kering Indonesia mencapai 2,13 juta ton, di mana Provinsi Sumatera Selatan tetap menjadi produsen terbesar dengan 619.546 ton atau 29,06% dari total nasional.

Berdasarkan pengusahaannya, produksi dari perkebunan rakyat mendominasi dengan 1,94 juta ton (91,11%), diikuti perkebunan besar negara dengan 101.917 ton (4,78%) dan perkebunan besar swasta 87.526 ton (4,11%).

(Baca: Nilai Ekspor SITC Karet Mentah Sintetis dan Pugaran Provinsi Kalimantan Barat Periode Oktober 2024-Maret 2025)