Indonesia Masih Impor Beras pada Semester I 2025

Agroindustri

Premium

Akbar Ridwan 28/08/2025 16:11 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Per semester I 2025, BPS mencatat nilai impor beras Indonesia mencapai US$90,75 juta, sementara ekspor hanya US$172.837.

Nilai Impor Beras Indonesia (2022-Semester I 2025)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Professional

Nikmati akses premium dengan harga yang lebih terjangkau.

Mulai dari

~~Rp300.000~~ 150.000/bulan

Akses lebih banyak konten premium dan fitur eksklusif khusus pelanggan.

Mulai dari

50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Langsung baca artikel “Indonesia Masih Impor Beras pada Semester I 2025”.

Rp10.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Nilai Impor Beras Indonesia (2022-Semester I 2025)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan Indonesia tidak melakukan impor beras pada 2025.

"Alhamdulillah, kita patut bersyukur stok beras dalam negeri sangat cukup, sehingga tahun ini kita tidak impor beras. Hingga Agustus ini stok beras aman dan produksi on the track terus meningkat," kata Andi Amran, disiarkan Antara, Minggu (24/8/2025).

Namun, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), pada paruh pertama tahun ini masih ada beras impor yang masuk ke Indonesia.

Selama periode Januari-Juni atau semester I 2025, volume impor beras Indonesia mencapai 168,2 ribu ton, dengan nilai US$90,75 juta atau Rp1,48 triliun (asumsi kurs Rp16.353 per US$).

Angka tersebut merupakan nilai cost, insurance, and freight (CIF), yakni harga barang impor termasuk biaya pengiriman dan asuransi.

Kendati begitu, impor beras Indonesia saat ini tampaknya jauh lebih rendah dibanding 2023-2024, yang nilai impor tahunannya mencapai miliaran dolar.

Berikut rincian nilai impor beras Indonesia sejak 2022 sampai semester I 2025: