Dapatkan akses instan ke artikel “5 Perusahaan Indukan Ayam Diduga Melakukan Kartel”.
Rp5.000
Kami menerima pembayaran berikut:
Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.
Perusahaan Penguasa Stok Indukan Ayam
Unduh
Unduh
Silakan beli artikel ini atau berlangganan untuk mengakses fitur unduh.
Sumber
Sumber
Silakan beli artikel ini atau berlangganan untuk mengakses fitur sumber.
Lembaga:
Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU)
Tanggal rilis:2016
Wilayah:Indonesia
Periode survei:2016
A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar
Charoen Pokphand Jaya Farm adalah produsen indukan ayam terbesar dengan menguasai hingga 50 persen stok. Charoen, Japfa Comfeed Indonesia, Malindo (Bibit Indonesia), CJ-PIA (Cheil Jedang Superfeed), dan Wonokoyo Jaya Corp menguasai 85 persen dari populasi stok indukan ayam sebesar 35 juta ekor.
Kelima perusahaan tersebut merupakan bagian dari 12 produsen indukan ayam yang ditengarai terlibat dalam kartel bisnis ayam nasional. Mereka diduga bekerja sama memainkan harga ayam agar tetap mahal dengan mengadakan kesepakatan afkir dini atau pemusnahan indukan sehingga stok ayam menghilang secara mendadak.
Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) tengah menyelidiki dugaan kecurangan tersebut. Pemerintah menunjuk perusahaan pelat merah PT Berdikari (Persero) untuk mengatasi dominasi praktek kartel ayam tersebut.