Ini Pertumbuhan Produksi Wortel di Indonesia sampai 2021

Agroindustri

Lite

Vika Azkiya Dihni 16/06/2022 07:50 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Produksi Wortel di Indonesia (2017-2021)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Ini Pertumbuhan Produksi Wortel di Indonesia sampai 2021

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Produksi Wortel di Indonesia (2017-2021)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), sepanjang 2021 Indonesia mampu memproduksi wortel sebanyak 720,09 ribu ton.

Jumlah itu naik 10,64% dari produksi tahun 2020 yang sebesar 650,86 ribu ton, sekaligus menjadi yang tertinggi dalam lima tahun terakhir.

Sejak 2017 tren produksi wortel cenderung fluktuatif. Saat itu produksinya hanya 537,34 ribu ton, kemudian naik hingga 674,63 ribu ton pada 2019.

Pada 2020 produksi wortel di Tanah Air sempat menurun seiring dengan awal terjadinya pandemi Covid-19. Namun, produksinya kembali menguat pada 2021.

Wortel banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia khususnya di sektor rumah tangga. Jenis sayuran ini memang mengandung banyak nutrisi dan vitamin yang baik untuk kesehatan.

Konsumsi wortel oleh sektor rumah tangga pada 2021 mencapai 365,92 ribu ton, naik sebesar 3,89% dari tahun 2020. Jumlah itu berkontribusi 26,81% dari total konsumsi wortel di Tanah Air.

Adapun provinsi dengan produksi wortel terbesar adalah Jawa Tengah. Provinsi ini mampu memproduksi 153,03 ribu ton wortel atau berkontribusi 21,25% terhadap produksi nasional pada 2021.

Sumatera Utara berkontribusi sebesar 19,64% dengan produksi mencapai 141,45 ribu ton. Sementara Jawa Barat berkontribusi sebesar 18,76% dengan produksi mencapai 135,12 ribu ton.

Editor : Adi Ahdiat