Indonesia Impor Fish Senilai US$ 0,58 Juta dari Greenland pada 2023

Indonesia membukukan impor dengan Greenland US$ 0,58 juta data per Desember 2023. Nilai tersebut terlihat turun 37% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat US$ 0,92 juta.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Greenland, impor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah impor Indonesia adalah US$ dua ribu dan untuk impor tertinggi di angka US$ 0,92 juta.

(Baca: Garis Kemiskinan Non Makanan Perdesaan Periode 2015-2025)

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Greenland, 39 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, dari negara ini terdapat dua produk utama Indonesia yang diimpor setiap tahun. Artinya, ada ketergantungan cukup besar untuk produk-produk impor tersebut. Lainnya, sebagian besar produk merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Greenland. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

1. Fish and crustaceans, molluscs and other aquatic invertebrates

Di urutan pertama, Indonesia banyak mengimpor Fish and crustaceans, molluscs and other aquatic invertebrates. Dalam klasifikasi tradmap, Fish and crustaceans, molluscs and other aquatic invertebrates masuk kategori produk HS dengan kode 03.

Pada 2023, Indonesia tercatat mengimpor sebanyak US$ 0,58 juta. Nilai impor Fish and crustaceans, molluscs and other aquatic invertebrates ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 919 ribu.

2. Nuclear reactors, boilers, machinery and mechanical appliances

(Baca: Harga Cabai Merah Keriting di Pasar Tradisional Periode November 2024-2025)

Masuk dalam kode HS 84, Nuclear reactors, boilers, machinery and mechanical appliances merupakan kelompok produk barang impor yang dikategorikan bersama dengan parts. Dari negara ini, Indonesia mengimpor US$ 1 ribu.

3. Aircraft, spacecraft, and parts

Indonesia juga banyak mengimpor Aircraft, spacecraft, and parts dari Greenland. Nilai impor produk ini senilai US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Impor Aircraft, spacecraft, and parts yang terbesar saat ini masih berasal dari Greenland. Selain negara ini, lima negara terbesar yang menjadi sumber impor Aircraft, spacecraft, and parts Indonesia adalah United States of America, France, Germany, United Kingdom dan Canada.

4. Animal, vegetable or microbial fats and oils and their cleavage products

Di urutan berikutnya, Indonesia juga tercatat banyak mengimpor Animal, vegetable or microbial fats and oils and their cleavage products dari Greenland. Nilai impor produk ini pada 2023 senilai US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Impor Animal, vegetable or microbial fats and oils and their cleavage products yang terbesar saat ini masih berasal dari Greenland. Selain negara ini, lima negara terbesar yang menjadi sumber impor Animal, vegetable or microbial fats and oils and their cleavage products Indonesia adalah Indonesia, Malaysia, Spain, Netherlands dan Canada.

5. Albuminoidal substances

Impor Albuminoidal substances dari Greenland, saat ini merupakan yang terbesar. Dari negara ini, Indonesia melakukan impor senilai US$ 0 ribu. Negara lainnya yang menjadi andalan impor Albuminoidal substances dengan nilai terbesar adalah United States of America, Germany, China, Netherlands dan Denmark.