Ekspor Mesin Indonesia ke Slovakia Turun Menjadi US$ 21,23 Juta
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indonesia membukukan ekspor dengan Slovakia US$ 34,11 juta data per Desember 2023. Nilai turun drastis 12.89% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat US$ 39,16 juta.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Slovakia, ekspor dalam 10 tahun terakhir telah banyak berkurang. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 17,43 juta dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 64,91 juta.
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Slovakia, 38 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, ke negara ini terdapat 29 produk utama Indonesia yang diekspor setiap tahun. Dengan kata lain, produk-produk tersebut merupakan andalan ekspor Indonesia ke Slovakia. Lainnya, sebagian besar produk merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Slovakia. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Mesin dan peralatan dan bagian listrik
- Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya
- Karet
- Alat, alat, peralatan makan, sendok dan garpu, dari logam dasar
- Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori
Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Mesin dan peralatan dan bagian listrik. Dalam klasifikasi tradmap, Mesin dan peralatan dan bagian listrik masuk kategori produk HS dengan kode 85. Produk ini merupakan jenis barang ekspor yang dikelompokkan bersama dengan Perekam dan reproduksi suara, televisi
Pada 2023, Indonesia tercatat mengekspor sebanyak US$ 21,23 juta. Nilai ekspor Mesin dan peralatan dan bagian listrik; Perekam dan reproduksi suara, televisi ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 24.498 ribu.
(Baca: Produk Utama yang Diekspor Indonesia ke Ekuador pada 2023)
Di urutan kedua, ekspor Indonesia paling banyak adalah produk Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya. Nilai ekspor dari Slovakia pada 2023 tercatat US$ 8 juta. Angka ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 5.223 ribu.
Indonesia juga banyak mengekspor Karet ke Slovakia. Nilai ekspor produk ini sebanyak US$ 1,87 juta. Jumlah ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 4.107 ribu. Tujuan ekspor Indonesia untuk memasarkan produk ini ada satu negara. Ekspor Karet ke Slovakia tercatat merupakan yang terbesar. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Karet adalah Amerika Serikat, Jerman, Cina, Meksiko dan Perancis.
Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke satu negara. Ekspor Alat, alat, peralatan makan, sendok dan garpu, dari logam dasar ke negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan ekspor senilai US$ 0,77 juta. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Alat, alat, peralatan makan, sendok dan garpu, dari logam dasar adalah Amerika Serikat, Jerman, Meksiko, Perancis dan Cina.
Produk lainnya, Indonesia juga mengekspor senilai US$ 0,4 juta Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori ke Slovakia. Nilai ekspor produk ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 1.277 ribu. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengekspor Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori ke -4 negara. Ekspor Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori ke negara ini merupakan yang terbesar. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Amerika Serikat, Jerman, Kanada, Inggris dan Perancis.
Data Terkait
Data Stories Terkini
Topik Trending
Data Populer