Ekspor Indonesia ke Tiongkok Dikhawatirkan Turun Terdampak Corona

Perdagangan

Lite

Andrea Lidwina 04/02/2020 13:49 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Nilai ekspor Indonesia ke Tiongkok terus meningkat dalam lima tahun terakhir. Namun, angkanya dikhawatirkan menurun akibat wabah virus corona.

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Ekspor Indonesia ke Tiongkok Dikhawatirkan Turun Terdampak Corona

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Nilai Ekspor Indonesia ke Tiongkok

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Sepanjang Januari-November 2019, Indonesia telah mengeskpor berbagai komoditas sebesar US$ 25,4 miliar ke Tiongkok. Angka itu hampir melampaui tahun sebelumnya, yang mencapai US$ 27,1 miliar. Nilai ekspor Indonesia ke negeri panda memang terus meningkat dalam lima tahun terakhir.

Adapun, beberapa komoditas ekspor utama Indonesia ke Tiongkok adalah batu bara dan minyak bumi, minyak kelapa sawit, besi dan baja, bijih tembaga dan nikel, serta bubur kayu.

(Baca: Inilah 10 Negara Tujuan Utama Ekspor CPO pada 2019)

Namun, nilai ekspor ini dikhawatirkan merosot, lantaran wabah virus corona bisa melemahkan perekonomian Tiongkok. Hal itu pun akan menurunkan permintaan komoditas negara tersebut dari Indonesia.

Editor : Safrezi Fitra