Di Sektor Mana Konflik Agraria Paling Besar Terjadi?

Layanan konsumen & Kesehatan

Lite

Andrea Lidwina 28/05/2020 08:30 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Sebanyak 457 konflik agraria dengan luas lahan 4,4 juta hektar terjadi di Indonesia dalam 30 tahun terakhir. Luas konflik di sektor perkebunan dan kehutanan produksi menjadi yang paling besar.

10 Sektor dengan Luas Lahan Konflik Agraria Terbesar (1988-2019)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Di Sektor Mana Konflik Agraria Paling Besar Terjadi?

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

10 Sektor dengan Luas Lahan Konflik Agraria Terbesar (1988-2019)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Sebanyak 457 konflik agraria dengan luas lahan mencapai 4,4 juta hektar terjadi di Indonesia dalam 30 tahun terakhir Luas konflik di sektor perkebunan dan kehutanan produksi menjadi yang paling besar, masing-masing 2,4 juta hektar dan 1,1 juta hektar.

Sementara itu, luas konflik pada sektor-sektor lainnya di bawah satu juta hektar. Beberapa di antaranya adalah pertambangan (532,6 ribu hektar), kehutanan konservasi (138,7 ribu hektar), dan kehutanan lindung (44 ribu hektar).

(Baca: Konflik Agraria Tak Kunjung Pudar)

Adapun, konflik agraria sepanjang 1988-2019 tersebut mengakibatkan korban jiwa sekitar 673,8 ribu orang di berbagai provinsi di Indonesia.

Editor : Safrezi Fitra