KIC: Memburuknya Kondisi Keuangan Masyarakat Akibat Penurunan Pendapatan Usaha

Keuangan

Lite

Dwi Hadya Jayani 23/03/2021 16:00 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Sebanyak 53,3% responden menyebut kondisi keuangan mereka memburuk saat pandemi Covid-19. Hal tersebut utamanya disebabkan pendapatan usaha yang menurun, sebagaimana dikemukakan 61,6% responden.

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

KIC: Memburuknya Kondisi Keuangan Masyarakat Akibat Penurunan Pendapatan Usaha

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Penyebab Memburuknya Kondisi Keuangan

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Berdasarkan hasil survei Katadata Insight Center (KIC) dan Cash Pop, sebanyak 53,3% responden menyebut kondisi keuangan mereka memburuk saat pandemi virus corona Covid-19. Hal tersebut utamanya disebabkan oleh pendapatan usaha yang menurun, sebagaimana dikemukakan oleh 61,6% responden.

Sebanyak 24,1% responden menilai kondisi keuangan mereka memburuk karena adanya pemotongan gaji. Ada pula responden yang menganggap kondisi keuangan memburuk lantaran pengeluaran kesehatan bertambah (19,1%), pemutusan hubungan kerja (10,4%), dan lainnya (6,8%).

KIC bersama Cash Pop melakukan survei bertajuk Perilaku Keuangan Konsumen selama Pandemi Covid-19. Survei tersebut dilakukan secara daring terhadap 2.491 responden di 34 provinsi Indonesia pada 26 Februari-1 Maret 2021.

(Baca: Mayoritas Pengeluaran Konsumen Lampaui Pendapatan saat Pandemi)

Editor : Dimas Jarot Bayu