Badan Pusat Statistik (BPS) merilis tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Halmahera Selatan mencapai dua% pada 2024. Angka ini berkurang 0,45% dibandingkan Desember 2023 yang tercatat 2,44%. Sementara, dibandingkan dengan Desember 2022, angkanya naik 0,49%.
Sejak Desember 2018, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Halmahera Selatan menunjukkan tren pengurangan dari sisi jumlah. Kemudian setelah pandemi Covid-19 yang berlangsung mulai Maret 2020 turut mendorong tingkat pengangguran terbuka (TPT) turun di Kabupaten Halmahera Selatan.
(Baca: Statistik Jumlah Penduduk Umur 15-19 Tahun Periode 2018-2024)
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 461 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada Desember 2024 yakni 4,1%.
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Halmahera Selatan mengalami trend kenaikan dalam 17 tahun terakhir. Namun sebaliknya, kondisi pasca covid dalam lima tahun terakhir, jumlah angkatan kerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2022 jumlah angkatan kerja sebanyak 112,28 ribu pekerja, kemudian jumlahnya naik dari tahun sebelumnya sebanyak 5.831 pekerja menjadi 147,11 ribu pekerja pada tahun 2024.
(Baca: Pengeluaran Perkapita Sebulan untuk Aneka Barang dan Jasa Kab. Lanny Jaya | 2024)
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Halmahera Selatan mengalami trend kenaikan dalam 15 tahun terakhir. Sementara itu dalam lima tahun terakhir, jumlah pekerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2022 jumlah pekerja sebanyak 110,58 ribu pekerja dan di tahun 2024 naik menjadi 144,17 ribu pekerja.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Halmahera Selatan berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi yang anjlok di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 23,95 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 27,82 persen.
Berikut ini lima kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terbesar di provinsi Maluku Utara pada 2024 yakni :
- Kota Ternate 6,42%
- Kabupaten Halmahera Utara 6,2%
- Kabupaten Halmahera Timur 4,32%
- Kabupaten Pulau Morotai 4,21%
- Kabupaten Halmahera Barat 3,53%
Berikut ini lima kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terkecil pada 2024 yakni :
- Kabupaten Halmahera Selatan 2%
- Kabupaten Kepulauan Sula 2,57%
- Kabupaten Pulau Taliabu 2,86%
- Kabupaten Halmahera Tengah 3,43%
- Kota Tidore Kepulauan 3,49%