Indonesia Ekspor Lemak dan Minyak Hewan Senilai US$ 390,65 Juta ke Afrika Selatan pada 2023

1
Agus Dwi Darmawan 30/01/2025 14:38 WIB
Produk Utama yang Diekspor Indonesia ke Afrika Selatan pada 2023
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia membukukan ekspor dengan Afrika Selatan senilai US$ 843,1 juta data per Desember 2023. Nilai tersebut semakin jatuh 22.71% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat senilai US$ 1,09 miliar.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Afrika Selatan, ekspor dalam 10 tahun terakhir telah banyak berkurang. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 572,2 juta dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 1,38 miliar.

(Baca: Ekspor Besi Indonesia ke El Salvador Naik Menjadi US$ 27,58 Juta)

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Afrika Selatan, 41 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, ke negara ini terdapat 73 produk utama Indonesia yang diekspor setiap tahun. Dengan kata lain, produk-produk tersebut merupakan andalan ekspor Indonesia ke Afrika Selatan. Lainnya, sebagian besar produk merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Afrika Selatan. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

  1. Lemak dan minyak hewan, sayuran atau mikroba dan produk belahannya
  2. Masuk dalam kode HS 15, Lemak dan minyak hewan, sayuran atau mikroba dan produk belahannya merupakan kelompok produk barang ekspor yang dikategorikan bersama dengan Disiapkan lemak yang dapat dimakan dan. Ekspor produk ini ke Afrika Selatan berada di urutan pertama. Indonesia mengekspor US$ 390,65 juta. Nilai ekspor Lemak dan minyak hewan, sayuran atau mikroba dan produk belahannya; Disiapkan lemak yang dapat dimakan; ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 461,81 juta.

  3. Kertas dan Paperboard
  4. Masuk dalam kode HS 48, Kertas dan Paperboard merupakan kelompok produk barang ekspor yang dikategorikan bersama dengan Artikel kertas bubur kertas, kertas atau kertas karton. Indonesia mengekspor senilai US$ 65,65 juta.

  5. Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis
  6. Masuk dalam kode HS 84, Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis merupakan kelompok produk barang ekspor yang dikategorikan bersama dengan Bagian. Dari negara ini, Indonesia mengekspor sebanyak US$ 65,27 juta. Ekspor Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis ke Afrika Selatan tercatat merupakan yang terbesar. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis adalah Amerika Serikat, Cina, Jerman, Inggris dan Meksiko.

  7. Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya
  8. (Baca: Indonesia Paling Banyak Impor Persiapan Kakao dari Kongo pada 2023)

    Ekspor Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya ke Afrika Selatan, saat ini merupakan yang terbesar. Untuk tujuan negara ini, Indonesia melakukan ekspor sebanyak US$ 44,81 juta. Negara lainnya yang menjadi andalan ekspor Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya dengan nilai terbesar adalah Amerika Serikat, Jerman, Perancis, Italia dan Afganistan.

  9. Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori
  10. Ekspor produk lainnya adalah Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori US$ 43,02 juta. Nilai ekspor produk ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 121,86 juta. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengekspor Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori ke -4 negara. Ekspor Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori ke negara ini merupakan yang terbesar. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori adalah Amerika Serikat, Jerman, Kanada, Inggris dan Perancis.

Data Stories Terkini
Databoks Premium

Data Populer

Lihat Semua