Badan Pusat Statistik (BPS) merilis terjadi inflasi sebesar 0,34% pada Desember 2019 dibanding bulan sebelumnya. Sementara inflasi sepanjang tahun lalu sebesar 2,72%, lebih rendah dari tahun sebelumnya. Inflasi tahunan ini merupakan yang terendah dalam 20 tahun. Inflasi terendah sebelumnya tercatat pada 1999, yakni sebesar 2,01%, pasca Indonesia dilanda krisis finansial.
(Baca Databoks: Inflasi Sempat Melambung Hingga 77% pada 1998)
Laju inflasi tahun lalu ditunjukkan oleh kenaikan indeks harga barang. Antara lain, kelompok pengeluaran bahan makanan sebesar 4,28%; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 3,97%; perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 1,75%; dan kelompok sandang sebesar 4,93%.
Adapun inflasi komponen inti pada 2019 sebesar 3,02%, inflasi komponen harga yang diatur pemerintah sebesar 0,51% dan komponen bergejolak sebesar 4,3%. Sementara komoditas yang dominan menjadi penyumbang inflasi 2019 adalah perhiasan emas sebesar 0,16%, cabai merah 0,15% dan tarif sewa rumah 01%.