Berdasarkan data Direktorat Jenderal Kependudukan (Dukcapil), Jakarta Pusat adalah wilayah paling padat penduduk di Provinsi DKI Jakarta.
Luas wilayah Jakarta Pusat tecatat hanya 47,56 km persegi, sedangkan jumlah penduduknya mencapai 1,11 juta jiwa pada Juni 2022. Dengan demikian, setiap 1 km persegi tanah di Jakarta Pusat dihuni oleh 23.249 jiwa.
Wilayah Ibu Kota dengan kepadatan tertinggi berikutnya adalah Jakarta Barat, yakni mencapai 20.717 jiwa/km persegi. Diikuti Jakarta Timur dengan kepadatan penduduk mencapai 17.650 jiwa/km persegi, dan Jakarta Selatan mencapai 16.449 jiwa/km persegi.
Setelahnya ada Jakarta Utara dengan kepadatan penduduk 12.652 jiwa/km persegi, serta Kabupaten Kepulauan Seribu dengan kepadatan penduduk 2.770 jiwa/km persegi.
Secara keseluruhan, luas wilayah Provinsi DKI Jakarta mencapai 661,23 km persegi, dengan jumlah total penduduk 11,25 juta jiwa pada Juni 2022. Artinya, kepadatan penduduk di Ibu Kota mencapai 17.013 jiwa/km persegi.
(Baca: Dukcapil: Jumlah Penduduk Indonesia Sebanyak 275,36 Juta pada Juni 2022)
Jika dilihat berdasarkan jumlah penduduk, Jakarta Timur merupakan wilayah Ibu Kota dengan jumlah populasi terbanyak, sedangkan populasi paling sedikit ada di Kepulauan Seribu.
Berikut ini jumlah penduduk DKI Jakarta menurut wilayahnya per Juni 2022:
- Jakarta Timur: 3.274.716 jiwa
- Jakarta Barat: 2.589.589 jiwa
- Jakarta Selatan: 2.384.183 jiwa
- Jakarta Utara: 1.865.647 jiwa
- Jakarta Pusat: 1.105.731 jiwa
- Kepulauan Seribu: 29.719jiwa
- Total penduduk DKI Jakarta: 11.249.585 jiwa
Sedangkan menurut luasnya, Jakarta Timur adalah wilayah paling luas di Ibu Kota. Berikut ini rinciannya:
- Jakarta Timur: 185,54 km persegi
- Jakarta Utara: 147,46 km persegi
- Jakarta Selatan: 144,94 km persegi
- Jakarta Barat: 125,00 km persegi
- Jakarta Pusat: 47,56 km persegi
- Kepulauan Seribu: 10,73 km persegi
- Total luas DKI Jakarta: 661,23 km persegi
(Baca: Ini 10 Wilayah Paling Padat Penduduk di Indonesia)