Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Sumedang Terus Meningkat pada 2016-2020

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat terus mengalami peningkatan sejak 2016-2020. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), IPM Sumedang tercatat sebesar 69,45 pada 2016.

Angkanya meningkat menjadi sebesar 70,07 pada 2017. Setahun setelahnya, IPM Sumedang kembali naik menjadi 70,09.

Pada 2019, IPM Sumedang tercatat mengalami kenaikan menjadi 71,46. Angkanya pun kembali meningkat 0,18 poin atau 0,25% menjadi sebesar 71,64 pada 2020.

Walau demikian, peningkatan IPM Sumedang pada 2020 lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 0,47 poin. Menurut BPS, perlambatan pertumbuhan IPM di kabupaten tersebut dipengaruhi oleh turunnya rata-rata pengeluaran per kapita karena pandemi virus corona Covid-19.

Adapun, IPM Sumedang masih berada di bawah rata-rata Jawa Barat yang sebesar 72,09 pada tahun lalu. Kota Bandung tercatat memimpin skor IPM di Tanah Pasundan, yakni sebesar 81,51.

IPM dibentuk oleh tiga dimensi dasar, yaitu umur panjang dan sehat, pengetahuan, dan standar hidup layak. Dimensi umur panjang dan sehat dicerminkan oleh umur harapan hidup (UHH).

Dimensi pengetahuan dicerminkan oleh rata-rata lama sekolah (RLS) dan harapan lama sekolah (RLS). Sementara, standar hidup layak dicerminkan oleh pengeluaran per kapita.

(Baca: Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Pati Meningkat Selama 2014-2020)