Minyak masih menjadi komoditas yang diperebutkan oleh banyak negara di dunia. Tak heran jika bahan bakar ini sering mengalami nilai yang fluktuatif. Meski demikian, hanya ada beberapa perusahaan minyak yang menguasai produksi dunia sehingga meraup keuntungan dengan nominal yang sangat fantastis.
Melansir dari Investopedia, inilah daftar 5 perusahaan minyak berpendapatan terbesar di dunia per Februari 2022:
1. Saudi Aramco - US$1,3 triliun (Rp18.740,2 triliun)
2. PetroChina Co. Ltd. - US$367 miliar (Rp5.290,5 triliun)
3. China Petroleum & Chemical Corp. - US$353,2 miliar (Rp5.091,6 triliun)
4. Exxon Mobil Corp. - US$280,4 miliar (Rp4.042,1 triliun)
5. TotalEnergies SE - US$184,6 miliar (Rp2.661,1 triliun)
Saudi Aramco berhasil menjadi jawara perusahaan minyak dengan pendapatan terbesar di dunia dengan mengantongi pendapatan hingga US$1,3 triliun atau sekitar Rp18.740,2 triliun per Februari 2022.
Ladang minyak yang dimiliki dan dioperasikan oleh Saudi Aramco yakni Ghawar, merupakan ladang minyak bumi terbesar di dunia baik karena memiliki cadangan minyak (masa lalu dan ditambah masa yang akan datang) mencapai 96 miliar barel.
Ladang minyak Ghawar telah menyumbang lebih dari setengah produksi minyak mentah kumulatif Arab Saudi sejak 1938.
(Baca Selengkapnya: Saudi Aramco, Perusahaan Migas dengan Kapitalisasi Terbesar di Dunia)