Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya beberapa indeks kelompok pengeluaran, yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan pertumbuhan deflasi sebesar 0,86%. Transportasi juga turut menyumbangkan deflasi dengan pertumbuhan sebesar 0,14%.
Sementara itu, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya berkontribusi mencetak inflasi tertinggi sebesar 0,13% dengan pertumbuhan 2,02%.