Harga sejumlah bahan pangan di Jawa Barat hari ini terpantau turun dibandingkan dengan kemarin.
Melansir data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Selasa (26/3/2024) pukul 12.08 WIB, dari 20 komoditas terdapat 9 komoditas naik dan 11 komoditas turun.
Komoditas yang naik harga yaitu minyak goreng kemasan sederhana, daging ayam ras, minyak goreng curah, bawang merah, dan garam halus beryodium.
(Baca: Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Turun Menuju Level US$ 16.075 per Ton (Senin, 05 Februari 2024))
Sementara, harga beberapa komoditas seperti ikan tongkol, beras medium, tepung terigu kemasan (non-curah), daging sapi murni, dan tepung terigu (curah) menurun dibandingkan dengan harga kemarin.
Komoditas gula konsumsi naik paling tinggi Rp370 (2,14%) menjadi Rp17.700 per kg. Adapun harga cabai merah keriting turun paling rendah Rp1.350 (2,88%) menjadi Rp45.520 per kg.
Berikut daftar lengkap harga 20 bahan pangan di Jawa Barat menurut Bapanas per tanggal 26 Maret 2024 pukul 12.08 WIB.
- Daging Sapi Murni: Rp135.680 per kg (turun 0,33%)
- Cabai Merah Keriting: Rp45.520 per kg (turun 2,88%)
- Cabai Rawit Merah: Rp44.120 per kg (turun 2,76%)
- Bawang Putih Bonggol: Rp39.490 per kg (naik 0,08%)
- Ikan Kembung: Rp39.340 per kg (turun 1,06%)
- Daging Ayam Ras: Rp38.960 per kg (naik 0,21%)
- Ikan Bandeng: Rp37.560 per kg (turun 0,48%)
- Ikan Tongkol: Rp36.200 per kg (turun 0,77%)
- Telur Ayam Ras: Rp31.090 per kg (turun 0,03%)
- Bawang Merah: Rp30.960 per kg (naik 0,88%)
- Gula Konsumsi: Rp17.700 per kg (naik 2,14%)
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp17.250 per liter (naik 0,82%)
- Beras Premium: Rp16.120 per kg (naik 0,12%)
- Minyak Goreng Curah: Rp15.920 per liter (naik 0,25%)
- Beras Medium: Rp14.310 per kg (turun 0,28%)
- Tepung Terigu Kemasan (non-curah): Rp12.670 per kg (turun 2,76%)
- Kedelai Biji Kering (Impor): Rp11.570 per kg (naik 0,09%)
- Garam Halus Beryodium: Rp10.610 per kg (naik 0,09%)
- Tepung Terigu (Curah): Rp10.160 per kg (turun 0,29%)
- Jagung Tingkat Peternak: Rp6.000 per kg (turun 1,64%)
(Baca: Beras, Komoditas Penyumbang Inflasi Terbesar Februari 2024)