Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Nias Barat, pada 2024 mencapai Rp2,53 juta. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 3,89% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp2,34 juta .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2021 pasca covid tercatat mencapai 2,26%.
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 97.366 jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp26.031 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 457.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten Nias Barat merupakan sektor andalan dan menyumbang kontribusi terbesar PDRB pada 2024 lalu dengan nilai mencapai Rp1,34 jutajuta. PDRB ini tumbuh 3,19% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat Rp1,25 jutajuta.
Selanjutnya di posisi kedua adalah sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor tumbuh 4,5% menjadi Rp342,41 ribujuta, PDRB sektor konstruksi yang kali ini tumbuh 5,83% menjadi Rp250,64 ribujuta.
Sektor terakhir memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah pertambangan dan penggalian dengan PDRB Rp87,14 ribujuta. Sektor ini tercatat tumbuh 4,81% dibandingkan capaian tahun sebelumnya dengan angka Rp78,6 ribujuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Nias Barat pada 2024
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Nias Barat ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 56,84%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor konstruksi, sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib, dan sektor pertambangan dan penggalian.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Jasa Lainnya,Sektor Industri Pengolahan,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas,Sektor Jasa Perusahaan dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.