Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat persentase kemiskinan di Kota Kotamobagu mencapai 5,12 persen pada 2024. Angka ini sedikit naik dari tahun sebelumnya sebesar 5,03 persen. Jumlah penduduk miskin tercatat 7.050 jiwa dari total penduduk 121.189 jiwa.
Dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah penduduk miskin di Kotamobagu meningkat 3,37 persen. Pertumbuhan persentase kemiskinan juga naik 1,79 persen. Namun, jika dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di Sulawesi Utara, Kotamobagu berada di urutan yang cukup baik.
(Baca: PDRB ADHB per Kapita Kota Tomohon Rp.56,56 Juta Data per 2024)
Data historis menunjukkan fluktuasi angka kemiskinan di Kotamobagu. Persentase tertinggi terjadi pada 2007 sebesar 10,02 persen. Angka terendah tercatat pada 2023 yaitu 5,03 persen. Pertumbuhan tertinggi terjadi pada 2021 sebesar 5,9 persen, sementara pertumbuhan terendah terjadi pada 2008 dengan -24,15 persen. Kotamobagu berada di urutan 437 secara nasional dalam hal persentase kemiskinan.
Jika dibandingkan dengan daerah tetangga di Sulawesi Utara, Kotamobagu memiliki persentase kemiskinan yang hampir sama. Kabupaten Bolaang Mongondow Timur memiliki persentase 5,87 persen, Kota Manado 5,43 persen, dan Kota Tomohon 5,38 persen.
Kabupaten Bolaang Mongondow Timur
Kabupaten Bolaang Mongondow Timur menempati urutan ke-405 secara nasional dalam persentase kemiskinan. Jumlah penduduk miskin di kabupaten ini mencapai 4.410 jiwa, dengan pertumbuhan 2,08 persen. Jumlah penduduknya 91.051 jiwa, lebih sedikit dibanding Kotamobagu. Garis kemiskinan di daerah ini tercatat Rp 433,87 ribu per kapita per bulan, mengalami pertumbuhan sebesar 5,46 persen. Pendapatan per kapita mencapai Rp 45,22 juta per tahun dengan pertumbuhan 8,26 persen.
(Baca: Jumlah Penduduk Miskin di Sulawesi Tenggara | 2025)
Kota Manado
Persentase kemiskinan Kota Manado mencapai 5,43 persen, menduduki peringkat 424 se-Indonesia. Jumlah penduduk miskinnya lebih tinggi dari Kotamobagu, yakni 23.590 jiwa, namun mengalami penurunan pertumbuhan turun 6,28 persen. Jumlah penduduk Kota Manado mencapai 464.808 jiwa. Garis kemiskinan di kota ini cukup tinggi, mencapai Rp 540,88 ribu per kapita per bulan, dengan pertumbuhan 3,81 persen. Pendapatan per kapita juga tinggi, mencapai Rp 115,14 juta per tahun dengan pertumbuhan 8,75 persen.
Kota Tomohon
Kota Tomohon memiliki persentase kemiskinan 5,38 persen, menempati urutan 427 secara nasional. Jumlah penduduk miskin di kota ini adalah 6.070 jiwa, dengan pertumbuhan negatif -2,72 persen. Total penduduknya 103.213 jiwa. Garis kemiskinan di Tomohon tercatat Rp 530,32 ribu per kapita per bulan, dengan pertumbuhan 4,34 persen. Pendapatan per kapita mencapai Rp 56,56 juta per tahun dan mengalami pertumbuhan 7,02 persen.