Gunung Marapi Kembali Erupsi Pagi Ini, Tinggi Letusan 1.600 Meter dari Atas Puncak

1
Irfan Fadhlurrahman 23/07/2025 07:40 WIB
Image Loader
Memuat...
8 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Letusan/Erupsi Terbanyak Sepanjang 2024
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali erupsi pada Rabu (23/7/2025) pukul 07.23 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Marapi hanya sekali erupsi.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 1.600 meter di atas puncak atau 4.491 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah tenggara. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 30,5 milimeter dan durasi 78 detik.

(Baca: Jumlah Korban Bencana Alam di Indonesia hingga 8 Juli 2025)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Marapi di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 23 Juli 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 1 kali gempa hembusan dengan amplitudo 1,7 milimeter dan lama gempa 21 detik.

Kemudian, 1 kali gempa tektonik lokal dengan amplitudo 1,3 milimeter s-p 6 detik dan lama gempa 30 detik serta 3 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 1,2-3,3 milimeter s-p 10,4-35,3 detik dan lama gempa 43-105 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 kilometer dari pusat aktivitas (Kawah Verbeek) Gunung Marapi.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.275 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.132 kali letusan) sedangkan Gunung Marapi erupsi 78 kali.

(Baca: Jumlah Rumah Terendam akibat Bencana Alam Periode 2013-2024)

Data Stories Terkini
Databoks Premium

Data Populer

Loading...