Pengeluaran Penduduk Kabupaten Gunung Kidul untuk Membeli Kerupuk Rp672.91 per Kapita per Minggu

Ekonomi & Makro
1
Agus Dwi Darmawan 16/06/2024 08:39 WIB
Pengeluaran per Kapita di Kabupaten Gunung Kidul untuk Membeli Kerupuk Periode 2018-2023
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Rata-rata pengeluaran masyarakat di Kabupaten Gunung Kidul untuk membeli kerupuk pada 2023 adalah Rp672.91 per kapita per minggu. Nilai ini naik dibandingkan dengan pengeluaran tahun sebelumnya yang tercatat Rp552.28 per kapita per minggu.

(Baca: Inflasi Rekreasi, Olahraga dan Budaya di Kabupaten Dharmasraya Bulan Mei Mencapai 0,73%)

Pengeluaran per kapita adalah biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga. Pengelaran ini dapat dikelompokkan pada dua bagian yakni untuk kebutuhan makanan dan bukan makanan.

Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama seminggu, sedangkan untuk bukan makanan dihitung selama sebulan dan 12 bulan yang lalu. Baik konsumsi makanan maupun bukan makanan selanjutnya dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-rata sebulan. Angka-angka konsumsi/pengeluaran rata-rata per kapita yang disajikan dalam publikasi BPS diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah tangga (baik mengkonsumsi makanan maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.

(Baca: Biaya Kesehatan di Kabupaten Gunung Kidul Bulan Mei Naik 0,98%)

Empat terbesar pengeluaran penduduk untuk kelompok bahan makanan lainnya di Kabupaten Gunung Kidul dari urutan tertinggi dibelanjakan untuk mie instan Rp1.974,24 per kapita per minggu, kerupuk Rp672.91 per kapita per minggu, bubur bayi Rp41,76 per kapita per minggu dan terrendah dibelanjakan untuk lainnya Rp25,85 per kapita per minggu

Berdasarkan wilayah, pengeluaran penduduk untuk membeli kerupuk tertinggi adalah di Kabupaten Sumenep dan terendah di Kabupaten Pegunungan Bintang. Sedangkan untuk Kabupaten Gunung Kidul ini, nominal pengeluaran untuk membeli kerupuk berada di urutan 86. Sementara itu, rata-rata pengeluaran per kapita secara nasional untuk membeli kerupuk adalah Rp252,5 per kapita per minggu.

Berikut ini adalah 10 kabupaten/kota dengan pengeluaran per kapita tertinggi untuk membeli kerupuk:

  • Kabupaten Sumenep Rp1.758,61
  • Kabupaten Nagan Raya Rp1.406,84
  • Kabupaten Sukamara Rp1396.8
  • Kabupaten Kepulauan Anambas Rp1.237,51
  • Kabupaten Kota Waringin Barat Rp1.155,69
  • Kabupaten Solok Rp1.153,09
  • Kabupaten Blitar Rp1.148,48
  • Kabupaten Tulungagung Rp1.123,64
  • Kabupaten Tuban Rp1119.3
  • Kota Sawahlunto Rp1.101,29

Data Populer
Lihat Semua