IHSG Ditutup Naik, Saham Timah Masuk Top Gainers di Tengah Kasus Korupsi (Selasa, 2 April 2024)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 31,92 poin atau 0,44% ke level 7.236,98 pada penutupan perdagangan Selasa (2/4/2024).

Saham PT Timah Tbk (TINS) masuk jajaran top gainers hari ini, yaitu melonjak 13,5% di tengah kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk dari 2015 hingga 2022.

Teranyar, Harvey Moeis, suami dari aktris Sandra Dewi, menyusul menjadi tersangka bersama 15 orang lainnya. Dia diduga menjadi perpanjangan tangan PT RBT. Melansir Katadata, Selasa (2/4/2024), kasus korupsi di PT Timah merugikan negara akibat kerusakan lingkungan yang ditimbulkan senilai Rp271 triliun. 

(Baca juga: Kasus Dugaan Korupsi Seret PT Timah, Bagaimana Pergerakan Sahamnya?)

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sepuluh sektor meningkat dipimpin sektor barang baku sebesar 1,6%, diikuti sektor energi dan sektor transportasi & logistik yang masing- masing naik sebesar 1,59% dan 1,45%.

Sementara, hanya satu sektor yang terkoreksi yaitu sektor keuangan yang minus 0,18%.

Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini sebanyak 1,05 juta kali transaksi.

Total saham berpindah tangan mencapai 16,18 miliar lembar dengan nilai transaksi sekitar Rp12,92 triliun.

Emiten top gainer hari ini adalah KICI yang melonjak 34,19%, diikuti FWCT dan IOTF yang masing-masing menguat 22,89% dan 15,25%.

Di sisi lain, AREA menjadi top loser hari ini setelah anjlok 22,3%, diikuti ISAP dan BMBL masing-masing turun 12,5% dan 11,11%.

Sebanyak 300 saham ditutup melemah hari ini, kemudian 284 saham menguat, dan 201 saham stagnan.

Adapun bursa saham regional Asia sore ini ditutup fluktuatif. Seperti indeks Nikkei menguat 35,79 poin atau 0,09% ke 39.838,89, indeks Hang Seng menguat 390,09 poin atau 2,36% ke 16.931,51, indeks Shanghai melemah 2,41 poin atau 0,08% ke 3.074,95, dan indeks Strait Times menguat 12,83 poin atau 0,4%  ke 3.247,71.

(Baca: IHSG Ditutup Turun 1,15%, Saham Keuangan Paling Tergelincir (Senin, 1 April 2024))