Harga CPO Turun Menuju Level MYR 3.910 per Ton

Harga minyak sawit di pasar bursa berjangka Malaysia (FCPOc1) turun 2,13% menjadi MYR 3.910 per ton pada perdagangan Jumat, 16 Februari 2024, dari penutupan sehari sebelumnya. Harga CPO sempat menyentuh level tertingginya MYR 4.019 per ton yang terjadi pada Jumat, 26 Januari 2024.

(Baca: Harga Pangan Terbaru Wilayah Sumatera Selatan: Cabai Naik, Garam Turun (Minggu, 18 Februari 2024))

Dibandingkan perdagangan awal tahun, harga CPO di Pasar Spot hari ini naik 7,62% (year to date/ytd). Demikian pula dibandingkan periode yang sama, secara tahunan harga CPO telah turun 2,98% (year on year/yoy).

Sementara itu di dalam negeri, harga minyak sawit di pasar spot Medan sempat menyentuh level Rp 13,53 ribu per kg pada penutupan perdagangan Jumat, 15 Desember 2023.

Sebelumnya, pemerintah melarang ekspor minyak goreng dan CPO pada 28 April 2022. Pelarangan tersebut membuat harga CPO di pasar spot Medan turun sebesar Rp5.334,04 per kg atau 18,13% ke titik terendahnya, yakni Rp24.085,37 per kg pada 20 Mei 2022.

Kemudian pemerintah membuka kembali keran ekspor pada 23 Mei 2022 dan harga CPO mulai menunjukkan tren naik.

Di sebagian wilayah Indonesia, harga minyak goreng bermerk 2 terpantau masih mahal. Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional merilis pantauan harga minyak goreng kemarin masih di atas Rp 20 ribu per kg.

(Baca: Update Harga Pangan Hari Ini di Banten: Harga Telur dan Gula Naik (Minggu, 18 Februari 2024))

Lampung misalnya, mencatatkan penjualan minyak goreng bermerek termahal di Indonesia. Di wilayah ini penjualan minyak tercatat di harga Rupiah 30.650 per Kg.

Wilayah lain yakni, di Bengkulu minyak goreng dijual dengan harga Rupiah 26.300 per Kg, Sulawesi Selatan dengan harga Rupiah 24.300 per Kg, DKI Jakarta dengan harga Rupiah 23.900 per Kg dan di sebagian DI Yogyakarta penjualan minyak goreng terpantau di harga Rupiah 23.900 per Kg.