Harga Saham Manchester United Meroket di Tengah Rumor Akusisi oleh Sheikh Jassim

Harga saham Manchester United (MANU) meroket di tengah rumor Sheikh Jassim bin Hamad al-Thani menjadi pemilik baru Setan Merah.

Menurut data Yahoo Finance, harga saham MANU tercatat melonjak hampir 14% ke level US$22,9 per saham saat penutupan perdagangan pada Selasa (13/6/2023). Harga saham tersebut bahkan mencapai titik tertinggi bulan ini.

Harga saham Man United sempat merosot di tengah ketidakpastian penjualan klub dari Keluarga Glazer. Tercatat, harga saham MU turun ke US$18,12 per saham pada 12 Mei 2023 lalu setelah penjualan klub tidak pasti.

Padahal, harga saham MU sempat mencapai titik tertinggi pada tahun ini, yaitu mencapai US$26,84 per saham pada 16 Februari 2023.

Sebelum pengumuman Keluarga Glazer akan menjual MU pada November 2022, harga saham klub sepak bola yang bermarkas di Old Trafford itu hanya US$12 per saham.

Menurut surat kabar Al-Watan Qatar dikutip dari Reuters (13/6/2023), Sheikh Jassim, yang merupakan putra mantan perdana menteri negara Qatar, siap untuk mengambil alih Man United.

Daily Mail melaporkan pada pekan lalu bahwa Sheikh Jassim telah membuat tawaran kelima dan terakhir terkait akuisisi Man United dengan nilai lebih dari 5 miliar pound sterling atau sekitar Rp93,91 triliun (Rp18.783/pound sterling). Tawaran tersebut dilayangkan setelah miliarder Inggris, Jim Ratcliffe, dilaporkan mengalahkan Sheikh Jassim pada April 2023.

Meski demikian, hingga kini belum ada kesepakatan menjelang "batas waktu" untuk menyelesaikan tawaran Sheikh Jassim yang berakhir pada Jumat pekan ini.

(Baca: Inilah Daftar Klub Peraih Juara Liga Champions Terbanyak Sepanjang Sejarah hingga 2023, Siapa Teratas?)