Indonesia Impor Kapal Senilai US$ 11.500 Ribu dari Vanuatu

Perdagangan
1
Agus Dwi Darmawan 19/12/2022 08:40 WIB
Produk Utama yang Diimpor Indonesia dari Vanuatu pada 2020
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia membukukan impor dengan Vanuatu sebesar US$ 14,22 juta data per Desember 2020. Nilai tersebut naik 2.016,82% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 0,67 juta.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Vanuatu, impor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Tahun 2020 merupakan catatan sejarah dengan rekor nilai impor tertinggi.

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Vanuatu, 0,03 ribu produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Kebanyakan produk impor dari tempat ini, merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain yang jumlahnya tercatat ada dua produk.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Vanuatu. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

  1. Kapal, perahu, dan struktur mengambang
  2. Di urutan pertama, Indonesia banyak mengimpor Kapal, perahu, dan struktur mengambang. Dalam klasifikasi tradmap, Kapal, perahu, dan struktur mengambang masuk kategori produk HS dengan kode 89.

    Pada 2020, Indonesia tercatat mengimpor senilai US$ 11.500 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini.

  3. Ikan dan krustasea, moluska dan invertebrata air lainnya
  4. Ikan dan krustasea, moluska dan invertebrata air lainnya dengan kode HS 03. Dari negara ini, Indonesia mengimpor senilai US$ 2.725 ribu.

  5. Mebel
  6. Di urutan ke ketiga adalah , Indonesia juga tercatat banyak mengimpor Mebel dari Vanuatu. Nilai impor produk ini pada 2020 sebanyak US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Produk ini diperoleh dengan mendatangkannya dari 75 negara. Impor Mebel dari Vanuatu tercatat berada di urutan 164. Lima negara lain yang menjadi sumber impor Mebel adalah Cina, Vietnam, Malaysia, Jepang dan Amerika Serikat.

  7. Bahan kimia anorganik
  8. Impor Bahan kimia anorganik dari negara ini berada di urutan 160. Pada 2020, Indonesia tercatat melakukan impor sebanyak US$ 0 ribu. Selain negara tersebut, impor terbesar Bahan kimia anorganik berasal dari Cina, Jepang, Amerika Serikat, Korea, Republik dan Uni Emirat Arab.

  9. Kulit dan kulit mentah (selain furskins) dan kulit
  10. Selain itu Kulit dan kulit mentah (selain furskins) dan kulit dalam kategori produk dengan kode HS 41. Indonesia mengimpor senilai US$ 0 ribu atau mencatatkan peningkatan karena pada tahun sebelumnya Indonesia tidak dilaporkan adanya impor dari negara ini. Selain Vanuatu, Indonesia juga mengandalkan impor Kulit dan kulit mentah (selain furskins) dan kulit dari Vietnam, Cina, Thailand, Korea, Republik dan Italia. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengimpor produk ini dari 58 negara lainnya.

Data Populer
Lihat Semua
instagram
Databoks Indonesia (@databoks.id)
Portal data ekonomi dan bisnis. Bagian dari Katadata Indonesia.
twitter
Databoks Indonesia (@databoksid)
Portal data ekonomi dan bisnis. Bagian dari @katadatacoid.