Survei KedaiKopi: PDIP Jadi Partai Politik dengan Elektabilitas Tertinggi

Politik

Lite

Reza Pahlevi 21/12/2021 14:50 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Elektabilitas Partai Politik, November 2021

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Survei KedaiKopi: PDIP Jadi Partai Politik dengan Elektabilitas Tertinggi

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Elektabilitas Partai Politik, November 2021

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi partai politik dengan elektabilitas tertinggi dalam survei KedaiKopi terbaru. Sementara itu, Partai Garuda memperoleh elektabilitas terendah.

PDIP berhasil mempertahankan elektabilitasnya sebagai partai pilihan sebagian besar masyarat. Sebanyak 26,8% responden survei memilih partai yang dipimpin oleh Presiden Kelima Megawati Soekarnoputri tersebut.

Menyusul di perinkat kedua, Partai Gerinda pimpinan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, memperoleh elektabilitas sebesar 20,8%. Sementara, Partai Golkar berada di peringkat ketiga dengan dukungan 15,1% responden.

Tiga besar partai politik dalam survei ini mencerminkan hasil Pemilu 2019 lalu. Setelahnya urutannya berbeda dengan Partai Demokrat berada di peringkat keempat dipilih oleh 13,6% responden.

Survei KedaiKopi dilakukan dengan metode wawancara tatap muka dan melibatkan 1.200 responden yang tersebar dalam 34 provinsi. Survei ini dilakukan pada 16 sampai 24 November 2021.

(Baca: Optimisme Publik terhadap Perbaikan Kinerja Partai Politik Terendah)

Editor : Annissa Mutia