Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, kelapa sawit merupakan komoditas tanaman perkebunan dengan produksi terbesar di Bengkulu. Tercatat, produksi kelapa sawit di wilayah tersebut sebesar 234,83 ribu ton pada 2020.
Kendati demikian, produksi kelapa sawit di Bengkulu pada 2020 mengalami penurunan yang signifikan, yakni sebesar 70% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 776,59 ribu ton. Sementara, luas areal tanamnya bertambah 1,33% dari 209,18 ribu hektar (ha) pada tahun 2019 menjadi 211,98 ribu ha pada tahun lalu.
Selain kelapa sawit, karet merupakan komoditas unggulan kedua di Bengkulu dengan produksi mencapai 85,24 ribu ton pada 2020. Jumlah itu turun 14,1% dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 99,26 ribu ton.
Sementara itu, komoditas kopi mengalami peningkatan produksi 0,2% dari 62,49 ribu ton pada tahun 2019 menjadi 62,61 ribu ton pada tahun lalu. Kemudian, produksi kelapa di Bengkulu sebesar 9,54 ribu ton pada 2020, turun 4,8% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 10,02 ribu ton.
Adapun, produksi kakao di Bengkulu sebesar 3,78 ribu ton pada tahun lalu. Jumlah itu turun 20% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 4,73 ribu ton.
(Baca: Perkebunan Besar di Indonesia Didominasi Kelapa Sawit pada 2020)