17 Emiten dalam Portofolio Investasi Saham ASABRI

Pasar

Lite

Andrea Lidwina 14/01/2020 11:19 WIB

URL telah disalin

Memuat...

ASABRI mengalami kegagalan investasi saham. Empat belas dari 17 emiten dalam portofolionya mengalami penurunan harga saham secara drastis.

Perubahan Harga Saham dalam Portofolio Investasi ASABRI (per 8 Januari 2020)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

17 Emiten dalam Portofolio Investasi Saham ASABRI

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Perubahan Harga Saham dalam Portofolio Investasi ASABRI (per 8 Januari 2020)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ASABRI) mengalami kegagalan investasi saham. Perusahaan pelat merah ini memegang saham dari 17 emiten, tetapi 14 di antaranya mengalami penurunan harga secara drastis.

Penurunan paling besar terjadi pada saham milik Pool Advista Indonesia (POOL). Harga saham tersebut di awal kepemilikan ASABRI sampai Rabu (8/1) terhitung merosot hingga 95,9%. Lalu, harga saham Alfa Energi Investama (FIRE) yang juga jatuh 95%, SMR Utama (SMRU) turun 88,7%, Pool Advista Finance (POLA) 85,8%, dan Inti Agri Resources (IIKP) 84,4%.

(Baca: 10 Saham LQ45 Pencetak Untung Terbesar pada 2019)

Selain itu, beberapa saham yang disuspensi atau penghentian sementara perdagangannya oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) di pasar modal. Saham-saham tersebut adalah milik Pool Advista Indonesia, SMR Utama, Pool Advista Finance, dan Eureka Prima Jakarta (LCGP).

Editor : Safrezi Fitra