Konsumsi Minyak Indonesia Turun 3,2 Persen pada 2015

Energi

Multiple Data

05/10/2016 15:44 WIB

URL telah disalin

Memuat...

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses multiple data

Konsumsi Minyak Indonesia Turun 3,2 Persen pada 2015

Anda butuh akun Professional untuk mengakses data ini.

Professional Bulanan

~~Rp300.000~~

Rp150.000/bln

Professional Tahunan

~~Rp2.400.000~~

Rp1.200.000/thn

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Konsumsi Minyak Indonesia 2000-2015

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Konsumsi minyak Indonesia pada 2015 turun 3,2 persen dibandingkan realisasi tahun sebelumnya. Pada akhir tahun, konsumsi minyak tercatat hanya 1,63 juta barel per hari atau lebih rendah 47 ribu barel per hari dibanding konsumsi pada 2014.

Selain Indonesia, penurunan konsumsi minyak dalam jumlah besar juga terjadi di Jepang mencapai 3,9 persen atau sebesar 158 ribu barel per hari. Konsumsi minyak Bangladesh juga turun 2,8 persen.

Meski konsumsi minyak turun, data BP Statistical Review 2016 menyebutkan konsumsi energi Indonesia meningkat 3,9 persen atau naik dua kali lipat dibanding 15 tahun terakhir.

Data Terkait

Nilai Investasi Hilirisasi di RI Periode 2020-September 2024

Kinerja Ekspor Indonesia Turun pada September 2024

Realisasi Investasi Hilirisasi di Indonesia Januari-September 2024

15 Negara Konsumen Minyak Bumi Terbesar 2023

Jenis Konsumsi Energi Final Indonesia Tahun 2023

Volume Cadangan Minyak Bumi Indonesia 2009-2022

Data Stories Terkini

Info Gempa Selasa, 22 Oktober 2024 di Tanggamus 3,6 M, Tak Berpotensi Tsunami Lingkungan 22/10/2024, 1:12 WIB

Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini (Selasa, 22 Oktober 2024) Demografi 22/10/2024, 0:40 WIB

Prakiraan Cuaca di Manado 21-30 Okt/24 Demografi 21/10/2024, 22:36 WIB

Prakiraan Cuaca di Manokwari 21-30 Okt/24 Demografi 21/10/2024, 21:36 WIB

IHSG Ditutup Menguat Setelah Terbentuk Kabinet Baru (Senin, 21 Oktober 2024) Pasar 21/10/2024, 19:10 WIB

Harga Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga di Kabupaten Gorontalo Bulan September Naik 1,24% Ekonomi & Makro 21/10/2024, 18:59 WIB

Unduh

Sumber

Data Populer

Lihat Semua

Konsumsi Minyak Indonesia Turun 3,2 Persen pada 2015

Konsumsi Minyak Indonesia Turun 3,2 Persen pada 2015

Konsumsi Minyak Indonesia Turun 3,2 Persen pada 2015

Tags

Data Terkait

Nilai Investasi Hilirisasi di RI Periode 2020-September 2024

Kinerja Ekspor Indonesia Turun pada September 2024

Realisasi Investasi Hilirisasi di Indonesia Januari-September 2024

15 Negara Konsumen Minyak Bumi Terbesar 2023

Jenis Konsumsi Energi Final Indonesia Tahun 2023

Volume Cadangan Minyak Bumi Indonesia 2009-2022

Data Stories Terkini

Data Populer

Harga Gas Alam Dunia Turun Menuju Level US$ 2,24 per Mmbtu (Senin, 21 Oktober 2024)

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 15.491,6 per Dolar AS (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 73,26 per Barel (Senin, 21 Oktober 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 17.025 per Ton (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Pagi Hari Diperdagangkan US$ 573,1 Bushel (Senin, 21 Oktober 2024)

Konsumsi Minyak Indonesia Turun 3,2 Persen pada 2015

Konsumsi Minyak Indonesia Turun 3,2 Persen pada 2015

Konsumsi Minyak Indonesia Turun 3,2 Persen pada 2015

Tags

Data Terkait

Nilai Investasi Hilirisasi di RI Periode 2020-September 2024

Kinerja Ekspor Indonesia Turun pada September 2024

Realisasi Investasi Hilirisasi di Indonesia Januari-September 2024

15 Negara Konsumen Minyak Bumi Terbesar 2023

Jenis Konsumsi Energi Final Indonesia Tahun 2023

Volume Cadangan Minyak Bumi Indonesia 2009-2022

Data Stories Terkini

Topik Trending

bencana hidrometeorologi

erupsi

Data Populer

Harga Gas Alam Dunia Turun Menuju Level US$ 2,24 per Mmbtu (Senin, 21 Oktober 2024)

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 15.491,6 per Dolar AS (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 73,26 per Barel (Senin, 21 Oktober 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 17.025 per Ton (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Pagi Hari Diperdagangkan US$ 573,1 Bushel (Senin, 21 Oktober 2024)