Berapa Konsumsi Minyak Sawit untuk Industri?

Agroindustri

Lite

Tim Publikasi Katadata 16/12/2019 18:00 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Konsumsi minyak sawit untuk industri 2018 telah melampaui kebutuhan pengolahan makanan.

Konsumsi Minyak Sawit Domestik (1964-2019E)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Berapa Konsumsi Minyak Sawit untuk Industri?

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Konsumsi Minyak Sawit Domestik (1964-2019E)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Berdasarkan target United States Departement of Agriculture (USDA) konsumsi minyak sawit (crude palm oil/CPO) domestik untuk kebutuhan industri pada 2018 meningkat 28% menjadi 6,4 juta ton dari tahun sebelumnya. Angka tersebut telah melampaui konsumsi minyak sawit untuk pengolahan makanan yang hanya tumbuh 3,57% menjadi 5,8 juta ton dibanding tahun sebelumnya.

Konsumsi minyak sawit untuk industri diprediksikan akan tumbuh 3,13% menjadi 6,6 juta ton pada 2019, tetap lebih tinggi dibanding konsumsi makanan yang tumbuh 5,17% menjadi 6,1 juta ton. Mandatori B20, yaitu pemakaian bahan bakar diesel dengan kandungan minyak sawit sebesar 20% serta rencana implementasi B30 mulai awal 2020 diperkirakan akan kembali mendorong permintaan CPO domestik.

Secara total, konsumsi minyak sawit domestik pada 2018 mencapai 12,63 juta ton naik 14,77% dari tahun sebelumnya. Jumlah tersebut diperkirakan akan kembali tumbuh sebesar 1% pada 2019. Sementara untuk konsumsi limbah untuk pakan ternak pada 2018 sebesar 425 ton.