Ini Jenis Kayu Bulat yang Banyak Diproduksi Indonesia pada 2024

Agroindustri

Lite

Nabilah Muhamad 04/08/2025 16:45 WIB

URL telah disalin

Memuat...

BPS mencatat, Indonesia menghasilkan 64,84 juta meter kubik (m3) kayu bulat sepanjang 2024. Ini jenis kayu yang banyak diproduksi dalam negeri.

Proporsi Volume Produksi Kayu Bulat Indonesia Berdasarkan Jenis (2024)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Ini Jenis Kayu Bulat yang Banyak Diproduksi Indonesia pada 2024

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Proporsi Volume Produksi Kayu Bulat Indonesia Berdasarkan Jenis (2024)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia menghasilkan 64,84 juta meter kubik (m3) kayu bulat sepanjang 2024.

Kayu bulat merupakan kayu hasil penebangan, baik yang berukuran besar, sedang, maupun kecil.

Jenis kayu bulat yang paling banyak diproduksi Indonesia pada tahun lalu adalah kelompok rimba campuran, dengan volume 32,03 juta m3 atau 49,40% dari total produksi nasional.

Berikutnya ada akasia dengan produksi sebanyak 27,56 juta m3 (42,52%). Disusul kelompok meranti 3,9 juta m3 (6,02%), kelompok indah 672,30 ribu m3 (1,04%), kelompok eboni 1,48 ribu m3 (0,002%), dan lainnya 660,66 ribu m3.

Pada 2024, Pulau Sumatra menjadi penghasil kayu bulat terbesar, volumenya mencapai 42,28 juta m3 atau 65,20% dari total produksi nasional.

Produksi terbesar berikutnya berasal dari Pulau Kalimantan 12,09 juta m3; Jawa 7,21 juta m3; Maluku-Papua 1,77 juta m3; Sulawesi 0,41 juta m3; serta Bali dan Nusa Tenggara 0,02 juta m3.

(Baca: Statistik Produksi Kayu Bulat Jenis Ulin Menurut Provinsi)

Editor : Erlina Fury Santika