Harga-harga komponen penyumbang inflasi pakaian di Kota Mataram pada November kemarin berada di angka 0,02%. Angka ini lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 0,11%. Di antara sembilan kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok pakaian dan alas kaki menyumbang 0,02% inflasi daerah.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) pakaian dan alas kaki di Kota Mataram berada di level 105,51 pada November 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 105,49.
Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi pakaian dan alas kaki telah turun 6,38% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di Kota Mataram telah mengalami pertumbuhan 1,57% (year to date/ytd).
Dibandingkan dengan 11 kelompok lainnya, inflasi kelompok ini berada di urutan 6.5.
Berikut ini inflasi subkelompok pakaian dan alas kaki yang di ukur BPS per November di Kota Mataram :
- Kelompok pakaian dan alas kaki 0,02%
- Kelompok pakaian 0,02%
Dibandingkan dengan 93 kabupaten/kota lain, inflasi pakaian dan alas kaki tertinggi terjadi di Indonesia sebesar 0,02% dengan IHK sebesar 103.47 dan terendah terjadi di Kabupaten Bangka Barat sebesar 0,43% dengan IHK sebesar 104. Sementara untuk Kota Mataram ini menempati urutan 55.
Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok pakaian dan alas kaki tertinggi pada November 2024:
- Kota Tanjung Pinang 0,97%
- Kabupaten Minahasa Utara 0,66%
- Kota Sukabumi 0,51%
- Kabupaten Karimun 0,48%
- Kabupaten Bangka Barat 0,43%
- Kota Bengkulu 0,36%
- Kabupaten Gunung Kidul 0,35%
- Kota Bandar Lampung 0,34%
- Kabupaten Timor Tengah Selatan 0,24%
- Kota Tasikmalaya 0,24%