Harga sejumlah bahan pangan di Banten hari ini terpantau turun dibanding kemarin.
Berdasarkan data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Jumat (29/11/2024) pukul 12.06 WIB, dari 21 komoditas terdapat 2 komoditas naik dan 18 komoditas turun.
Komoditas yang naik harga yaitu cabai rawit merah dan daging sapi murni.
(Baca: Harga Beras Kualitas Medium I di Maluku Paling Mahal di Indonesia (Rabu, 27 November 2024))
Sementara, harga beberapa komoditas seperti beras medium, tepung terigu kemasan (non-curah), gula konsumsi, bawang merah, dan tepung terigu (curah) menurun dibanding harga kemarin.
Komoditas cabai rawit merah naik paling tinggi Rp610 (1,67%) menjadi Rp37.180 per kg. Adapun harga jagung tingkat peternak turun paling tajam Rp820 (10,22%) menjadi Rp7.200 per kg.
Berikut daftar lengkap harga 21 bahan pangan di Banten menurut Bapanas 29 November 2024 pukul 12.06 WIB.
- Daging Sapi Murni: Rp133.100 per kg (naik 0,17%)
- Bawang Putih Bonggol: Rp38.820 per kg (turun 1,55%)
- Cabai Rawit Merah: Rp37.180 per kg (naik 1,67%)
- Bawang Merah: Rp36.890 per kg (turun 1,23%)
- Daging Ayam Ras: Rp35.690 per kg (turun 2,03%)
- Ikan Kembung: Rp34.390 per kg (turun 3,97%)
- Ikan Tongkol: Rp31.510 per kg (turun 3,64%)
- Ikan Bandeng: Rp29.860 per kg (turun 7,78%)
- Cabai Merah Keriting: Rp26.640 per kg (turun 0,04%)
- Telur Ayam Ras: Rp25.930 per kg (turun 0,58%)
- Gula Konsumsi: Rp17.370 per kg (turun 1,64%)
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp17.340 per liter (turun 0,74%)
- Minyak Goreng Curah: Rp16.350 per liter (turun 0,55%)
- Beras Premium: Rp14.850 per kg (turun 0,93%)
- Beras Medium: Rp12.600 per kg (turun 1,56%)
- Beras SPHP: Rp12.430 per kg (tetap)
- Tepung Terigu Kemasan (non-curah): Rp11.970 per kg (turun 0,75%)
- Garam Halus Beryodium: Rp10.850 per kg (turun 2,16%)
- Kedelai Biji Kering (Impor): Rp10.660 per kg (turun 0,37%)
- Tepung Terigu (Curah): Rp9.900 per kg (turun 1,1%)
- Jagung Tingkat Peternak: Rp7.200 per kg (turun 10,22%)
(Baca: Harga Pangan Terbaru Wilayah Jawa Timur: Harga Beras, Gula dan Telur Naik)