Update Omicron : Total di Indonesia Ada 33.187 Kasus (Senin, 16 Januari 2023)

GISAID mencatat, perkembangan kasus Covid-19 varian Omicron (B.1.1.529) di Indonesia telah mencapai 33.187 kasus per Senin, 16 Januari 2023. Varian Omicron di Indonesia ini memiliki selisih 566 kasus dibandingkan hari sebelumnya. Secara mingguan, kasus di Indonesia ini tumbuh 3,15 persen.

(Baca: Kematian karena Covid-19 per 1 Juta Penduduk Indonesia Urutan Ke-23 di Asia)

Dengan jumlah varian Omicron tersebut, menempatkan posisi Indonesia berada di urutan pertama di Asia Tenggara. Negara dengan kasus Omicron tertinggi di Asia Tenggara masih ditempati Malaysia sebanyak 26.199 kasus.

Berikutnya adalah Thailand yang mencatatkan jumlah kasus Omicron 1,78 persen lebih tinggi dibandingkan pekan lalu. Jumlah jumlah kasus Omicron di negara ini dilaporkan sebanyak 22.657 jiwa lebih tinggi dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat 22.261 jiwa, Singapura dengan jumlah kasus Omicron 17.881 kasus (naik 1,31%), jumlah kasus Omicron di Filipina naik 1,6 persen menjadi 12.407 kasus dibandingkan pekan sebelumnya dan jumlah kasus Omicron di Vietnam naik 1,51 persen menjadi 4.978 kasus dibandingkan pekan sebelumnya

(Baca: Kematian Harian karena Covid-19 Indonesia Urutan Ke-5 di Asia)

Adapun laporan GISAID menyebutkan, telah mendeteksi kasus Covid-19 Omicron di seluruh dunia dengan jumlah total mencapai 7,2 juta kasus. Jumlah varian Covid-19 tersebut naik dibandingkan pekan sebelumnya yang berjumlah 7,11 juta kasus.