Ekspor RI ke Libya Turun, Tapi Impornya Naik pada 2020

Neraca perdagangan Indonesia dengan Libya mengalami surplus US$ 16,87 juta pada 2020. Namun demikian, angka surplus neraca perdagangan ini terlihat turun 41,41% dibandingkan neraca tahun sebelumnya yang tercatat US$ 28,8 juta.

Semakin turunnya neraca perdagangan ini, menurut data Trademap, disokong oleh nilai ekspor Indonesia yang mampu menembus angka US$ 17,58 juta. Nilai ini lebih tinggi dibandingkan kegiatan impor Indonesia dari Libya yang tercatat US$ 0,71 juta.

Kegiatan ekspor Indonesia ke Libya, dalam satu tahun terakhir dalam tren turun. Tahun sebelumnya nilai ekspor Indonesia sebesar US$ 28,98 juta.

Adapun untuk impor, menurut data Trademap mengalami kenaikan 310,4% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat di angka US$ 0,17 juta.

Berdasarkan jenis produk, terdapat 10 produk utama andalan ekspor indonesia ke Libya yang terbukti mampu mencatatkan surplus selama 2020. Total nilai ekspor produk utama ini mencapai US$ 14 juta.

Daftar 10 produk utama ekspor Indonesia ke Libya

1. (HS 48) : Kertas dan kertas kertas;Artikel kertas bubur kertas, kertas atau kertas karton
2. (HS 34) : Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan..
3. (HS 16) : Persiapan daging, ikan atau krustasea, moluska atau invertebrata air lainnya
4. (HS 19) : Persiapan sereal, tepung, pati atau susu;Produk pastrycooks
5. (HS 33) : Minyak esensial dan resinoid;persiapan wewangian, kosmetik atau toilet
6. (HS 15) : Lemak dan minyak nabati atau minyak dan produk belahannya;Lemak yang dapat dimakan;satwa ..
7. (HS 21) : Persiapan yang dapat dimakan lain -lain
8. (HS 84) : Mesin, peralatan mekanis, reaktor nuklir, boiler;bagiannya
9. (HS 44) : Kayu dan barang -barang kayu;arang kayu
10. (HS 17) : Gula dan gula gula

Secara global neraca perdagangan untuk seluruh produk barang, kali ini lebih baik karena terjadi peningkatan pada beberapa produk jenis barang. Nilai total neraca perdagangan Indonesia tercatat US$ 21,68 miliar atau naik 703,56%. Dengan kata lain, Indonesia mencatatkan surplus neraca perdagangan. Tahun sebelumnya neraca perdagangan Indonesia dengan seluruh negara di dunia tercatat US$ -3,59 miliar.