Ekspor Garam Indonesia ke Mauritius Turun Menjadi US$ 13.753 Ribu

Perdagangan
1
Agus Dwi Darmawan 01/12/2022 15:02 WIB
Produk Utama yang Diekspor Indonesia ke Mauritius pada 2020
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia membukukan ekspor dengan Mauritius sebesar US$ 68,81 juta data per Desember 2020. Nilai tersebut turun drastis 17,13% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 83,03 juta.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Mauritius, ekspor dalam 10 tahun terakhir menurun sangat tajam. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 49,69 juta dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 85,36 juta.

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Mauritius, 0,03 ribu produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Kebanyakan produk ekspor ke tempat ini, merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain yang jumlahnya tercatat ada 0,06 ribu produk.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Mauritius. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

  1. Garam
  2. Masuk dalam kode HS 25, Garam merupakan kelompok produk barang ekspor yang dikategorikan bersama dengan sulfur, Bumi dan Batu dan Bahan plesteran, jeruk nipis dan semen. Ekspor produk ini ke Mauritius berada di urutan pertama. Indonesia mengekspor senilai US$ 13.753 ribu. Nilai ekspor Garam;sulfur;Bumi dan Batu;Bahan plesteran, jeruk nipis dan semen ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 14.997 ribu.

  3. Ikan dan krustasea, moluska dan invertebrata air lainnya
  4. Ikan dan krustasea, moluska dan invertebrata air lainnya dengan kode HS 03. Dari negara ini, Indonesia mengekspor sebanyak US$ 10.906 ribu.

  5. Kertas dan kertas kertas
  6. Di urutan berikutnya , Indonesia banyak mengekspor Kertas dan kertas kertas ke Mauritius. Nilai ekspor produk ini tercatat senilai US$ 7.171 ribu. Jumlah ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 11.964 ribu. Ekspor Kertas dan kertas kertas ke Mauritius tercatat berada di urutan 56. Selain negara tersebut, ekspor terbesar Kertas dan kertas kertas dengan tujuan ke Cina, Jepang, Amerika Serikat, Vietnam dan Malaysia. Indonesia juga tercatat mengekspor produk ini ke 157 negara. .

  7. Besi dan baja
  8. Indonesia banyak mengekspor Besi dan baja ke Mauritius. Nilai ekspor produk ini tercatat US$ 6.265 ribu. Jumlah ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 6.026 ribu. Ekspor Besi dan baja ke Mauritius tercatat berada di urutan 22. Selain negara tersebut, ekspor terbesar Besi dan baja dengan tujuan ke Cina, Taipei, Cina, Korea, Republik, Malaysia dan India. Indonesia juga tercatat mengekspor produk ini ke 73 negara. .

  9. Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari distilasi mereka
  10. Indonesia juga banyak mengekspor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari distilasi mereka ke Mauritius. Nilai ekspor produk ini sebanyak US$ 5.407 ribu. Jumlah ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 5.003 ribu. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengekspor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari distilasi mereka ke 46 negara. Ekspor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari distilasi mereka ke negara ini berada di urutan 26. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Cina, India, Jepang, Malaysia dan Singapura.

Data Populer
Lihat Semua