Impor Mesin Indonesia dari Israel Naik Menjadi US$ 11.035 Ribu

Perdagangan
1
Agus Dwi Darmawan 24/09/2022 16:49 WIB
Produk Utama yang Diimpor Indonesia dari Israel pada 2021
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia membukukan impor dengan Israel sebesar US$ 26,5 juta data per Desember 2021. Nilai tersebut terlihat turun 53,12% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 56,54 juta.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Israel, impor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah impor Indonesia adalah US$ 13,9 juta dan untuk impor tertinggi di angka US$ 109,94 juta.

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Israel, 0,04 ribu produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Kebanyakan produk impor dari tempat ini, merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain yang jumlahnya tercatat ada 0,03 ribu produk.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Israel. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

  1. Mesin dan peralatan listrik dan bagian -bagiannya
  2. Di urutan pertama, Indonesia banyak mengimpor Mesin dan peralatan listrik dan bagian -bagiannya. Dalam klasifikasi tradmap, Mesin dan peralatan listrik dan bagian -bagiannya masuk kategori produk HS dengan kode 85. Produk ini merupakan jenis barang impor yang dikelompokkan bersama dengan dan Perekam dan reproduksi suara, televisi..

    Pada 2021, Indonesia tercatat mengimpor US$ 11.035 ribu. Nilai impor Mesin dan peralatan listrik dan bagian -bagiannya;Perekam dan reproduksi suara, televisi.. ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 4.949 ribu.

  3. Alat, alat, peralatan makan, sendok dan garpu, dari logam dasar
  4. Di urutan kedua, impor Indonesia paling banyak adalah produk Alat, alat, peralatan makan, sendok dan garpu, dari logam dasar. Nilai impor dari Israel pada 2021 tercatat US$ 4.974 ribu. Angka ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 3.746 ribu.

  5. Pesawat terbang, pesawat ruang angkasa, dan bagiannya
  6. Di urutan ke ketiga adalah Pesawat terbang, pesawat ruang angkasa, dan bagiannya dalam kategori produk dengan kode HS 88. Indonesia mengimpor sebanyak US$ 2.841 ribu atau mencatatkan peningkatan karena pada tahun sebelumnya Indonesia tidak dilaporkan adanya impor dari negara ini. Selain Israel, Indonesia juga mengandalkan impor Pesawat terbang, pesawat ruang angkasa, dan bagiannya dari Singapura, Amerika Serikat, Kanada, Korea, Republik dan Italia. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengimpor produk ini dari 47 negara lainnya.

  7. Mesin, peralatan mekanis, reaktor nuklir, boiler
  8. Indonesia tercatat mengimpor produk ini dari 156 negara. Impor Mesin, peralatan mekanis, reaktor nuklir, boiler dari negara ini berada di urutan 50. Pada 2021, Indonesia tercatat melakukan impor sebanyak US$ 2.709 ribu. Selain negara tersebut, impor terbesar Mesin, peralatan mekanis, reaktor nuklir, boiler berasal dari Cina, Jepang, Thailand, Korea, Republik dan Amerika Serikat.

  9. Bahan kimia anorganik
  10. Di urutan berikutnya Masuk dalam kode HS 28, Bahan kimia anorganik merupakan kelompok produk barang impor yang dikategorikan bersama dengan dan Senyawa organik atau anorganik dari logam mulia, dari logam langka-bumi ,.. Dari negara ini, Indonesia mengimpor sebanyak US$ 1.115 ribu. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengimpor Bahan kimia anorganik dari 66 negara. Impor Bahan kimia anorganik dari negara ini berada di urutan 39. Negara lain yang masuk lima besar suplier produk impor ini ke Indonesia adalah Cina, Jepang, Korea, Republik, Amerika Serikat dan India.

Data Populer
Lihat Semua