Harga CPO Kembali Rontok 0,6% di Juli 2022

Pasar
1
Dzulfiqar Fathur Rahman 23/08/2022 15:50 WIB
Pertumbuhan Tahunan Harga Minyak Kelapa Sawit (CPO) (Januari 2019–Juli 2022)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Harga minyak kelapa sawit (CPO) terus merosot di Juli, seiring dengan perlambatan ekonomi Tiongkok dan rencana pengurangan impor CPO dari India. 

Berdasarkan data dari Bank Dunia, harga CPO turun 0,6% ke US$1.056,64 per ton pada Juli dari tahun sebelumnya. Ini merupakan kontraksi tahunan pertama sejak September 2019.

Walaupun masih lebih tinggi dari biasanya, harga CPO menghadapi tekanan ke bawah di tengah perlambatan ekonomi Tiongkok, yang merupakan salah satu importir terbesar minyak nabati ini.

India, yang merupakan importir terbesar, menambahkan tekanan tersebut dengan rencananya untuk mengurangi impor CPO. Pemerintah negara Asia selatan ini berencana untuk membuka lahan perkebunan kelapa sawit.

Fitch Ratings, sebuah perusahaan pemeringkat kredit, memproyeksikan bahwa harga CPO akan turun lebih lanjut pada tahun ini. Perusahaan keuangan tersebut mempertimbangkan potensi pertumbuhan produksi dari Indonesia di balik proyeksinya.

(Baca: Tiongkok Pasar Terbesar CPO Indonesia pada 2021)

Editor : Annissa Mutia
Data Populer
Lihat Semua