Tren Ekspor Senjata Rusia Menurun dalam 10 Tahun Terakhir

Perdagangan
1
Dwi Hadya Jayani 25/02/2022 17:30 WIB
Tren Ekspor Senjata Rusia (2010-2020)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Menurut data Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI), selama periode 2010-2020 Rusia menjadi eksportir senjata kedua terbesar di skala global, satu peringkat di bawah Amerika Serikat.

SIPRI mengukur kekuatan ekspor negara-negara dunia menggunakan Trend-Indicator Values (TIV), yakni sistem indeks unik yang menggabungkan perhitungan ongkos produksi senjata, kekuatan senjata yang diproduksi, hingga tingkat penyusutan harga senjata per tahun.

Dengan metode tersebut, SIPRI mencatat Rusia memiliki nilai ekspor senjata sebesar 70,4 miliar SIPRI TIV selama periode 2010-2020, atau sekitar 23% dari total ekspor senjata dunia.

Kendati nilai totalnya sangat tinggi, jika dilihat secara per tahun ekspor senjata Rusia mengalami tren penurunan seperti terlihat pada grafik.

Nilai ekspor senjata Rusia sempat meningkat pesat dari 6,2 miliar SIPRI TIV pada 2010 menjadi 8,7 miliar SIPRI TIV pada 2011.

Namun sejak 2012 nilainya berangsur-angsur turun hingga mencapai level terendah pada 2020, yaitu 3,2 miliar SIPRI TIV.

Adapun SIPRI mencatat, pada 2021 senjata Rusia paling banyak dibeli oleh India, Tiongkok, dan Mesir.

(Baca Juga: Negara-Negara Pembeli Senjata dari Rusia, India Teratas)

Editor : Adi Ahdiat
Data Populer
Lihat Semua