Aliran investasi dari 'raja investor' Indonesia, Singapura, mengalami penurunan pada 2021.
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan, nilai Penanaman Modal Asing (PMA) dari Singapura sepanjang 2021 tercatat sebesar US$9,4 miliar, turun 4,1% dari tahun 2020.
Sebelumnya, investasi asal Singapura sempat mencatatkan peningkatan tertinggi di periode awal pandemi, yaitu sebesar US$9,8 miliar pada 2020. Angka tersebut naik 50,8% dari investasi tahun 2019 yang jumlahnya sebesar US$6,5 miliar.
Adapun total realisasi investasi yang diterima Indonesia sepanjang 2021 sebesar US$62 miliar atau sekitar Rp901 triliun. Nilai ini naik 9% dari tahun sebelumnya yaitu Rp826,3 triliun.
Realisasi investasi Indonesia pada 2021 didominasi oleh Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp447 triliun, sedangkan PMA Rp454 triliun.
(Baca Juga: Singapura Negara Paling Makmur di Asia Tenggara, Indonesia Peringkat Berapa?)