Kematian karena Covid-19 di Asia Seminggu 7.762 Jiwa, Tertinggi di Yaman

Statistik data Covid-19 di Asia minggu ini masih menggambarkan situasi yang belum baik dibandingkan minggu sebelumnya karena jumlah kematian yang masih terus bertambah. Pekan ini, 22 negara masih mencatatkan penambahan kematian dan 16 negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.

Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Yaman, Maladewa, Jepang, Oman dan Kazakhstan. Total kematian di lima negara tersebut per Sabtu, 22 Januari 2022 sebanyak 117 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas 193,33 persen.

Yaman mencatatkan penambahan kematian tertinggi di Asia dengan pertumbuhan mingguan mencapai 300 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak delapan jiwa, bertambah dibandingkan pekan sebelumnya yang dilaporkan hanya dua jiwa.

Menyusul Maladewa dengan pertumbuhan kematian secara mingguan mencapai 300 persen. Sedangkan untuk data harian angka kematian di negara ini turun 20% dibanding hari sebelumnya yang tercatat lima jiwa.

Selanjutnya, Jepang dengan kematian 55 jiwa (naik 243,75%), kematian di Oman naik 200% dan kematian di Kazakhstan naik 193,33%.

Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Asia terjadi di India dengan 3.131 kematian. Laporan kematian di negara ini naik 35,13% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar Turki dengan kematian 1.155 jiwa (naik 9,27%), kematian di Vietnam tercatat 1.102 jiwa turun 24,73%, kematian di Filipina tercatat 494 jiwa turun 47,72% dan kematian di Korea Selatan tercatat 242 jiwa turun 25,99%.

Total kematian di Asia selama tujuh hari terakhir tercatat 7.762 jiwa. Angka ini mencakup 14,4 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 53.894 jiwa. Angka kematian di Asia tercatat naik dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 7.683 jiwa.