Impor Tembaga Turun 22,43% pada 2020

Perdagangan
1
Vika Azkiya Dihni 15/12/2021 15:30 WIB
Volume Impor Tembaga (2016-2020)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Tembaga merupakan salah satu hasil alam yang melimpah di Indonesia. Meskipun demikian, Indonesia masih mengimpor tembaga dari negara lain pada 2020.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, volume impor tembaga Indonesia sebesar 163,96 ribu ton pada 2020. Jumlahnya menurun 22,43% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak 211,38 ribu ton.

Nilai impor tembaga pun tercatat turun 19,23% dibandingkan pada tahun sebelumnya menjadi US$ 1,05 miliar pada 2020. Nilai impor tembaga pada 2019 tercatat sebesar US$ 1,3 miliar.

Tiongkok menjadi importir tembaga ke Indonesia terbesar dengan volume 49,96 ribu ton. Nilai impornya tercatat sebesar US$ 296,87 juta.

Volume impor tembaga dari Jepang merupakan yang terbesar kedua mencapai 29,55 ribu ton atau senilai US$ 204,08 juta. Impor tembaga Indonesia terbesar ketiga dari Thailand, yakni sebanyak 13,73 ribu ton dengan nilai US$ 88,8 juta.

Secara tren, volume impor tembaga cenderung turun sejak sejak 2016, meskipun sempat naik pada 2017. Volume impor tembaga terbanyak aitu pada 2017, yakni 229 ribu ton. Sedangkan yang terendah pada 2020.

(Baca: Daftar Smelter Tembaga Terbesar di Dunia, Mana Saja?)

Editor : Annissa Mutia
Data Populer
Lihat Semua