Tingkat Pengangguran Terbuka Maluku Meningkat Jadi 6,93% pada Agustus 2021

Ketenagakerjaan
1
Viva Budy Kusnandar 30/11/2021 12:29 WIB
Tingkat Pengangguran Terbuka Maluku (1990-2021)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Maluku merupakan salah satu provinsi dengan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tertinggi nasional. Hal itu disebabkan jumlah pengangguran yang tumbuh lebih besar dibanding jumlah penduduk yang bekerja. Pada Agustus 2021, TPT di Provinsi Maluku naik 0,19 poin menjadi 6,93% dibandingkan dengan posisi Februari 2021 yang sebesar 6,73%.

Sementara berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk yang menganggur di Maluku bertambah 5,84% menjadi 59,59 ribu jiwa pada Agustus 2021 dibanding posisi Februari 2021. Sementara jumlah penduduk yang bekerja hanya bertambah 2,68% menjadi 800,76 ribu jiwa pada Agustus 2021 dari posisi Februari 2021.

Jika dibandingkan dengan posisi Agustus 2020, jumlah pengangguran Maluku berkurang 6,14% sedangkan jumlah penduduk yang bekerja bertambah 3,23%. Dengan demikian, TPT pada Agustus 2021 di provinsi tersebut turun sebesar 0,64 persen poin dari 7,57% pada Agustus tahun lalu.

Penurunan TPT Maluku tersebut karena berkurangnya jumlah penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19 menjadi hanya 127,69 ribu jiwa atau 9,76% dari total penduduk usia kerja pada Agustus 2021. Sedangkan pada Agustus 2020, penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19 mencapai 196,51 ribu jiwa atau 15,24% dari total penduduk usia kerja.

Pada Agustus 2021, terdapat 7,49 ribu jiwa penduduk Maluku yang menganggur karena terdampak pendemi Covid-19. Ada 6,53 ribu jiwa yang sementara tidak bekerja karena Covid-19, ada pula 112 ribu jiwa penduduk yang bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja. Sementara penduduk yang bukan lagi menjadi angkatan kerja karena Covid sebanyak 1,65 ribu jiwa.

 (baca: Terserap Sektor Formal, Tingkat Pengangguran Jakarta Turun Drastis pada Agustus 2021)

Editor : Annissa Mutia
Data Populer
Lihat Semua