Uang Beredar Tumbuh 8% pada September 2021

Moneter
1
Vika Azkiya Dihni 26/10/2021 10:30 WIB
Uang Beredar dalam Arti Luas (M2)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Bank Indonesia (BI) mencatat, uang beredar dalam arti luas (M2) mencapai Rp 7.287,3 triliun pada September 2021. Jumlah itu tumbuh 8% dibandingkan pada September 2020 (year on year/yoy).

Pertumbuhan uang beredar pada bulan lalu lebih tinggi dibandingkan pada Agustus 2021. Tercatat uang beredar M2 tumbuh 6,9% menjadi sebesar Rp 7.198,9 triliun pada Agustus 2021.

Hal tersebut terutama didorong oleh pertumbuhan komponen uang beredar dalam arti sempit (M1) dan uang kuasi yang lebih tinggi. Uang beredar M1 tumbuh 11,2% (yoy) pada September 2021, lebih tinggi dibandingkan pada Agustus 2021 yang tumbuh 10,6%.

Kemudian, uang kuasi mengalami pertumbuhan sebesar 4,5% (yoy) pada bulan lalu. Angka itu lebih tinggi dibandingkan pada Agustus 2021 yang sebesar 2,8% (yoy).

Sementara, surat berharga selain saham tercatat mengalami kontraksi 1,2% (yoy) pada September 2021. Pada bulan sebelumnya, surat berharga selain saham mengalami pertumbuhan sebesar 5,8% (yoy).

Pertumbuhan uang beredar M2 pada September 2021 utamanya disebabkan oleh penyaluran kredit yang meningkat 2% (yoy). Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan pada Agustus 2021 yang sebesar 1% (yoy).

Di sisi lain, tagihan bersih kepada pemerintah pusat tumbuh 15,1% (yoy) pada bulan lalu, lebih rendah dari Agustus 2021 yang mencapai 21,1% (yoy). Sementara, aktiva luar negeri bersih tumbuh 5% (yoy), lebih rendah dari Agustus 2021 yang mencapai 6% (yoy).

(Baca: Uang Beredar Tumbuh 6,9% pada Agustus 2021)

Data Populer
Lihat Semua