Kecelakaan pesawat dapat terjadi di berbagai fase penerbangan. Dalam laman flightdeckfriend.com, kecelakaan fatal acapkali terjadi saat pendaratan (landing/final approach). Proporsinya mencapai 38% dari total kecelakaan.
Selain itu, 27% kecelakaan terjadi saat cruise, pesawat bergerak dengan kecepatan dan ketinggian yang konstan. Fase ini menghabiskan waktu paling lama dalam perjalanan udara. Selanjutnya fase descent initial approach menyumbang 17% kecelakaan pesawat. Kondisi tersebut terjadi kala pesawat mulai menurun beriringan dengan kecepatan konstan, sebelum melakukan pendaratan.
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 hilang kontak pada Sabtu (9/1) lalu dengan rute Jakarta menuju Pontianak. Angkutan penerbangan berjenis Boeing 737-500 itu berisi 62 orang.
(Baca: Lima Penyebab Kecelakaan Pesawat di Dunia)